Sabtu, 20 Januari 2018

Kamu….




Terimakasih telah hadir kala itu dihidupku, menciptakan warna bersama seindah pelangi yang tiba-tiba muncul dilangit membiru. Biru secara psikolgis adalah ketenangan dan secara simbolis menjadi asmara. Kita dipersatukan oleh ketenangan dan hubungan asmara seperti anak muda lainnya. Saat itu, Terimakasih. Kini, kita dipisahkan oleh sebuah hubungan tanpa suara. Memberi ruang dalam menciptakan ketenangan tetapi tidak bersama seperti dahulu kala. Dirimu yang sudah menemukan seseorang, seseorang yang menerima dirimu. Menjadikanmu permata yang paling berharga bagi kehidupannya. Menjadikanmu sebagai sebuah harapan yang bisa menuntun kebahagiaan di masa yang akan datang. Percepatlah. Percepatlah menciptakan kebahagiaan hakiki yang menyatukan kalian. Aku akan melihatmu, kebahagiaan kalian yang bisa aku saksikan. Setidaknya, kebahagiaanmu memberikan keluasan hatiku untuk menerima kenyataaan. Bahwa ada yang lebih berharga menungguku di waktu berikutnya. Segeralah bersamanya, agar aku bisa menatap indahnya pagi seperti dahulu kala. Melepasmu dalam wujud senyuman keikhlasan. Dan teruntukmu wahai wanita yang telah dipilih oleh dia, bahagiakan lah dia, jadikan lah dia sesosok lelaki yang bisa dipercaya. Menjadikannya dirinya sendiri ketika bersamamu.

Tidak ada komentar:

KATO "Nyap - nyap!!!"

Sumber Foto : Noza (Wa_29 November 2021) Dinas Pariwisata Provinsi Riau melangsungkan kegiatan Kenduri Riau selama 4 hari  dari tanggal 26-2...